“Pada suatu kali Yesus sedang mengajar dalam salah satu rumah ibadat pada hari Sabat. Di situ ada seorang perempuan yang telah delapan belas tahun dirasuk roh sehingga ia sakit sampai bungkuk punggungnya dan tidak dapat berdiri lagi dengan tegak. Ketika Yesus melihat perempuan itu, Ia memanggil dia dan berkata kepadanya: […]
Renungan
Selamat ulang tahun ke-52, Perkantas. Jika usia lima puluh dua diibaratkan sebagai manusia, maka pada usia ini, Perkantas dapat dilihat sebagai manusia yang sangat matang. Beragam karya sudah ditorehkan, pengalaman demi pengalaman sudah dikumpulkan. Singkatnya, asam-garam kehidupan telah dicicipi. Banyak cerita yang sudah dikisahkan, bahkan dibukukan. Pemikiran-pemikiran yang alkitabiah sudah […]
“yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.” […]
Di masa peringatan Hari Pahlawan ini, Remiman Gea (Staf Perkantas Bali) mengajak kita untuk meneladani satu ciri kepahlawanan Kaleb.
Maraknya bisnis perjokian di dunia mahasiswa yang dihaluskan dengan istilah “jasa tugas” perlu diwaspadai. Kita perlu kembali ke akar.
Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.(Amsal 16:32) Dalam dunia balap sepeda, nama Lance Armstrong tadinya adalah legenda. Bagaimana tidak, ia menjuarai “Tour de France”, sebuah perhelatan balap sepeda paling bergengsi di dunia, selama tujuh kali berturut-turut (1998-2005). Namun demikian, di kemudian […]
Dan terjadilah, ketika seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya ke dalam air. Lalu berteriak-teriaklah ia: “Wahai tuanku! Itu barang pinjaman!” Tetapi berkatalah abdi Allah: “Ke mana jatuhnya?” Lalu orang itu menunjukkan tempat itu kepadanya. Kemudian Elisa memotong sepotong kayu, lalu dilemparkannya ke sana, maka timbullah mata kapak itu […]
Bila masyarakat ingin mendapatkan keadilan sosial, sejahterakan mereka terlebih dahulu, maka keadilan sosial akan didapatkan. Kalimat di atas ingin mengkorelasikan antara keadilan sosial dengan kesejahteran. Mana yang harus didahulukan? Keadilan sosial atau kesejahteraan? Saya tidak ingin terlibat dalam debat tentang hal ini. Namun, saya setuju bahwa memang ada korelasi yang […]
Indonesia bukanlah bangsa yang lahir dengan sendirinya. Ia berdiri di atas bumi yang membentang dari Sabang sampai Merauke. Sebanyak 17.504 pulau menghampar, dihuni oleh 740 suku yang sudah pasti menyajikan budaya dan bahasa yang tak sama. Menjadi warga negara Indonesia berarti menjadi bagian dari sekian juta perbedaan, namun satu dalam […]