Jejaring dan kolaborasi menjadi kata-kata kunci yang banyak dikumandangkan oleh berbagai kegerakan dan organisasi, sebagai upaya untuk mempertahankan kelangsungan kegerakan atau organisasi itu sendiri. Bagi Perkantas, jejaring dan kolaborasi sangatlah krusial bagi pelayanan. Tanpanya, masing-masing daerah akan harus berjuang sendiri dalam menyikapi berbagai tantangan, yang bisa jadi sebenarnya akan lebih mudah dan cepat teratasi apabila berjejaring dan berkolaborasi dengan pelayanan di daerah lain, atau dengan lembaga pelayanan lain di daerahnya.
Oleh karenanya, tema “Board dan Pelayanannya: ‘Sinergitas dan Tata Kelola Organisasi dalam Pengokohan Pemuridan'” dipilih dalam event Pembinaan Board Perkantas Indonesia, yang oleh pertolongan Tuhan telah diselenggarakan secara daring pada tanggal 19 Maret 2022. Pendiri Perkantas Dr. (Hon.) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc. menyampaikan materi pembekalan dalam acara yang dihadiri oleh sekitar 130 pengurus BPC, BPP, BPR, dan daerah perintisan tersebut.
Dalam pemaparannya, bapak Parapak mengawali dengan ucapan syukur atas pelayanan Perkantas yang telah berjalan hingga 50 tahun. Beliau membagikan, betapa pelayanan Perkantas yang telah berkembang ke berbagai kota di Indonesia dan melayani ratusan ribu siswa, mahasiswa, serta alumni ini tak pernah terbayangkan ketika beliau bersama rekan-rekan merintis pelayanan. Oleh pemeliharaan Tuhan, Perkantas juga telah menghasilkan ribuan alumni yang berkarya di berbagai bidang, menjadi berkat bagi sesama.
Bapak Parapak kemudian memaparkan kembali visi dan misi Yayasan Perkantas untuk menyiapkan siswa dan mahasiswa menjadi alumni yang dewasa dan menjadi berkat dalam keluarga, gereja, bangsa dan negara, serta dunia, melalui penginjilan, pemuridan, pelipatgandaan, dan pengutusan. Mengutip Kisah Para Rasul 2:41-47, beliau menekankan pentingnya sinergitas dan tata kelola pelayanan yang baik dengan meneladani cara hidup jemaat mula-mula. Pemaparan diakhiri dengan mengingatkan, agar setiap pelayan Tuhan selalu berada di dalam Yesus untuk kemuliaan Tuhan, dan selalu berpusat pada Kristus, sambil berdoa supaya Yesus memakai Perkantas untuk kemuliaan-Nya.
Setelah menyanyikan pujian tanggapan “Find Us Faithful” yang dipimpin oleh bapak Wahyu Rahardjo (Pengurus BPR Banyuwangi) selaku Pembawa Acara, semua peserta diundang untuk membuka kamera dan berfoto bersama dengan gaya khas Banyuwangi yang diperkenalkan oleh bapak Wahyu. Setelah itu, peserta dibagi ke dalam 20 breakout room untuk berdiskusi lebih lanjut. Bapak Budianto Napoh (Sekretaris Umum Badan Pengurus Nasional) kemudian menyampaikan beberapa informasi dan pokok doa untuk pelayanan di tahun 2022.
Puji syukur kepada Tuhan yang telah menyertai acara Pembinaan Board dari masa persiapan hingga hari-H. Kiranya event ini dapat mempererat persaudaraan di antara board Perkantas se-Indonesia dan memantik sinergi-kolaborasi pelayanan yang strategis di dalam dan di antara pelayanan Perkantas. Sampai jumpa di pembinaan board berikutnya, yang rencanya akan dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2022 dengan BPC Lampung sebagai host.
Perkantas for God’s Name!